Purbasari Pancuran Mas Purbalingga

Taman Aquarium Purbasari Pancuran Mas adalah obyek wisata keluarga di daerah Kota Purbalungga tepatnya di Desa Purbayasa, Kecamatan Padamara, Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah, dan merupakan tempat wisata yang dimiliki dan dikelola oleh keluarga tanpa ada bantuan dari pihak manapun jadi boleh dibilang mandiri, bahkan suatu tempat wisata daerah yang dimiliki, dikelola pribumi dan secara langsung menyumbang pendapatan daerah dengan retribusi yang dipungut oleh Pemda melalui Dinas Pendapatan Daerah atau Dinas Pariwisata Daerah Kabupaten Purbalingga, dan secara tidak langsung ikut memperdayakan Sumber Daya Manusia dilingkungan sekitarn.

Dampak langsung yang dapat dirasakan oleh masyarakat sekitar dalam bidang ekonomi seperti dengan berdirinya warung-warung yang menjual makanan khas daerah seperti Kriwel (keripik Jiwel), krupuk ikan, kripik tempe, mendoan, sroto (soto), dan sebagainya, juga penjual minuman seperti Es Dawet, Es Campur, Es Cincau, Es The Manis dll., ada juga penjual souvenir seperti, Kipas, mainan anak, sapu, cemeti, caping/tudung/topi petani, pakaian/kaos dll. Termasuk penjual sayur-mayur hasil pertanian dilingkungan sekitar, seperti kangkung, kacang panjang, terong, pete dan hasil bumi lainnya, tidak ketinggalan jasa parkir kendaraan pengunjung baik roda dua dan roda empat yang memang belum bisa tertampung seluruhnya di tempat parkir pengelola wisata.

Secara tidak langsung masyarakat beradaptasi dengan para pengunjung tempat wisata yang beraneka ragam bahasa, adat istiadat, profesi, ras dsb, membuat wawasan mereka terbuka atau tergugah bagaimana berusaha atau bersaing sehat dengan sesama masyarakat dilingkungan untuk mendapatkan manfaat dari para pengunjung dan bagaimana cara menarik wisatawan untuk berkunjung kembali, serta menceritakan pengalamannya kepada keluarga, saudara, teman yang menjadikan promosi tidak langsung namun lebih efektif dan tanpa biaya.

Fasilitas umum yang sudah tersedia saat ini untuk para pengunjung adalah sebagai berikut ;

1. Tempat parkir kendaraan, lahan parkir yang disediakan disamping pintu masuk untuk kendaraan roda empat dan roda dua, akan tetapi bila tidak tertampung maka pengunjung bisa memanfaatkan parkir yang dikelola oleh masyarakat sekitar.

2. Masjid/mushola, arana ibadah bagi yang beragama islam ini ada dua tempat yaitu disekitar taman aquarium dan taman sepeda air dilengkapi dengan toilet, tempat wudhu dan perlengkapan sholat wanita.

3. Toilet/WC umum disediakan ada tiga tempat yaitu di sekitar taman aquarium, taman sepeda air dan tempat lesehan atau tempat istirahat keluarga.

4. Keamanan/Satpam yang didukung oleh aparat kepolisian didalam tempat rekreasi

Obyek wisata yang bisa dinikmati oleh pengunjung antar lain ;

1. Taman Aquarium,

2. Taman Bermain Anak-anak,

3. Kolam Renang Anak-anak, dan Dewasa,

4. Burung,

5. Rusa,

6. Sepeda Air,

7. Motor Boot Air,

8. Tempat makan lesehan untuk keluarga/kelompok kegiatan, dan

9. Home Theatre.

Transportasi menuju ke obyek wisata Purbasari Pancuran Mas juga sangat mudah dicapai, dari arah kota Purbalingga di sebelah timur maupun dari Kota Purwokerto yang berdada disebelah barat,

Untuk pengunjung yang menggunakan kendaraan/angkutan umum ;

Dari kota Purbalingga (Pasar) dapat menggunakan angkutan kota jurusan Padamara turun di Pasar Padamara dilanjutkan dengan Ojek motor atau angkutan kota berikut jurusan Purbalingga - Karang Aren/Kutasari yang melalui obyek wisata, atau dari Pasar Purbalingga yang ingin bernostalgia dengan menggunakan Andong/Kreta Kuda yang dalam bahasa setempat Dokar juga bisa, bahkan lebih santai karena akan melewati perkampungan, persawahan dan kalau cuaca cerah bisa menikmati pemandangan gunung Slamet yang masih aktif, untuk yang menggunakan kendaraan pribadi dari Kota Purbalingga sudah ada rambu-rambu yang mengarahkan pengunjung ke Obyek Wisata.

Bagi para pengunjung yang menggunakan kendaraan pribadi dari arah Kota Purwokerto ada dua pilihan jalan yang bisa dilalui, yaitu ;

1. Purwokerto lewat Dukuh Waluh – Sumbang – Linggasari – Padamara – Purbayasa

( Purbasari Pancuranb Mas)

2. Purwokerto lewat Sokaraja – Purbalingga – Padamara – Purbayasa ( Purbasari

Pancuran Mas )

Untuk pengunjung yang menggunakan kendaraan umum dari Purwokerto, bisa menggunakan angkutan kota/Bus antar Kota jurusan Purwokerto – Bobotsari atau Purwokerto Wonosobo, turun terminal Purbalingga, dilanjutkan angkutan kota jurusan Padamara atau Purbasari Pancuran Mas, apabila anda dari luar daerah Jawa tengah misalkan menggunakan Kereta Api maka dari Stasiun Purwokerto ke Terminal Oto Bus Purwokerto baru dilanjutkan ke Purbalingga.

Obyek wisata alternatif yang ada diwilayah kota Purwokerto adalah Baturaden, bagi para wisatawan yang menggunakan kendaraan pribadi atau rombongan Bus dan ingin berkunjung ke Purbasari Pancuran Mas dari Lokawisata Baturaden bisa melewati kota Purwokerto atau (minta Informasi ke petugas pariwisata Baturaden) lewat jalan pintas melalui Sumbang – Linggasari – Padamara – Purbayasa.

Sedangkan obyek wisata alternatif yang dikelola Pemda Purbalingga ada beberapa pilihan antara lain ;

1. Obyek Wisata Teluk Gringsing yang luasnya sekitar satu Hektar karena mengandalkan

aliran kali gringsing yang melewati kota Purbalingga, disini pengunjung bisa menbikmati Sepeda Air, santai dipinggir kali sambil menikmati hidangan minuman, makanan diiringi alunan musik khas daerah, ada juga beberapa hewan yang bisa dilihat dikandang pinggir kali Gringsing seperti Kijang, Burung Kaswari dll.

2. Obyek Wisata Gua Lawa yang ada di Desa Karang Reja arahnya di sebelah utara kota

Purbalingga, apabila wisatawan ingin kesana dari Purbalingga – Bobotsari –

Karangreja (Gua Lawa), obyek wisata ini adalah wisata alam/Gua asli yang ditemukan

pada tahun tujuh puluhan,

3. Obyek Wisata Air Bojongsari (OWABONG)

pengunjung disini bisa menikmati Kolam Renang yang airnya langsung dari sumber

mata air, Water Boom, Rakit Sungai buatan, Go Kart, juga bagi pengunjung yang

ingin beristirahat disediakan tempat istirahat/penginapan dengan pemandangan

kampung/pedesaan,

4. Desa Wisata Karang Banjar, disini wisatawan di suguhkan adanya, makanan khas

Daerah, kerajinan rakyat (Sanggul, Wig, dll.), tarian daerah Ebeg (kuda lumping),

Musik lesung (tempat menumbuk padi), taman reptil, kolam pemancingan dll.

Khusus Obyek Wisata Purbasari Pancuran Mas, adalah obyek wisata yang dikelola oleh swasta atau pribadi/keluarga, karena memang berangkat dari keinginan seorang putra daerah yang ingin memajukan daerahnya melalui tempat wisata kelurga, siapakah dia ?,

N a m a : H. Sarimun Basir

Tempat lahir : Desa Purbayasa, Kec. (Kalimanah dulu) Padamara, Kab. Purbalingga

Tanggal lahir :

A g a m a : Islam

A l a m a t : Desa Purbayasa Kec. Padamara Kab. Purbalingga Jawa – Tengah

Dari perkawinannya dengan Istri tercinta Siti Khafsoh Dikaruniai 4 (empat) orang putri dan 5 (lima) cucu, beliau dikenal sebagai pekerja keras, semenjak merantau ke Jakarta pada akhir tahun enam puluhan, dengan segala bentuk suka dukanya kalau menurut beliau awal-awal di Jakareta lebih banyak dukanya dari pada sukanya tetapi itulah yang menjadikan pribadi yang matang dan tangguh dalam mengarungi hidup, berbekal dari pengalaman hidup tersebut maka timbulah keinginan untuk memajukan daerah kelahirannya, pada akhir tahun delapan puluhan dengan berbekal tekad dan semangat pantang menyerah dalam usaha, pulanglah beliau ke Desa kelahiranya dengan berbekal lahan/tanah yang dimiliki saat itu dan beberapa koleksi Ikan Pribadinya dibuatlah Taman Aquarium Purbasari Pancuran Mas dan Taman Bermain Anak-anak, pada awal tahun sembilan puluhan diresmikanlan Taman Aquarium Purbasari Pancuran Mas oleh Bupati Kepala Daerah Tingkat II Purbalingga (Triono Budi Sasongko), sejak saat itu maka banyak pengunjung yang datang karena ada Ikan Arapaima Gigas, ikan air tawar terbesar dari Sungai Amazon yang panjangnya saat itu sekitar 2 (dua) meteran, sekarang hampir 2,5 (dua setengah) meter, disamping itu ada juga ikan-ikan lokal seperti Arwana, Sidat/Pelus, Bulus, dll juga dari mancanegara seperti ikan Koi dari Jepang dan ikan Arwana dari Brazil, Cat Fish dari Afrika dll. Pada dua tahun berikut ditambah lagi sarana rekreasi yaitu kolam renang dan water boom, menginjak tahun ke empat ditambah kolam khusus anak-anak lengkap dengan sarana penunjang lainnya, dengan banyaknya pengunjung maka pada awal tahun dua ribuan ditambah lagi sarana, temat istirahat keluarga, beberapa kios makanan, minuman, souvenir, taman unggas antar lain Kijang, Rusa, Kelinci, Angsa, dan beraneka burung yang dapat dinikmati warna bulu maupun dari suaranya, pada tahun 2009 ditambah lagi sarana rekreasi keluarga Sepeda Air dan motor boot.

Untuk masa mendatang telah direncanakan ada penambahan Kolam Renang Khusus Wanita, tempat peristirahatan keluarga dengan pemandangan persawahan dan Gunung Slamet dan gemericik air yang mengalir di kolam/sawah samping penginapan.